PACARAN ITU . . . . . . . . . .

Sebagian ato beberapa orang tua membolehkan putra-putrinya untuk berpacaran dengan syarat masih sesuai dengan aturan Islam. 
Hmmm, , , Jadi bingung, , emang dalam Islam ada istilah iank namanya pacaran, ?

Alright, ! Bagi iank masih beranggapan ada pacaran ala Islam, saia persilahkan dengan hormat untuk membaca beberapa kalimat di bawah ini:

  1. Apakah orang iank lagi pacaran mungkin untuk menundukkan kepalanya, padahal, dalam Islam menganjurkan bagi ce ataupun co untuk menundukkan pandangannya ketika bertemu dengan co/ce bukan mahramnya.
  2. Orang iank lagi pacaran gag mungkin kan bisa saling menjaga hijab, yaitu menjaga batasan-batasan antara pria dan wanita.
  3. Orang iank ge pacaran kan biasanya suka berdua-duaan tuh, ntah di rumah, sekolah, jalan, ato di mana ajj. Sedangkan Islam melarang khalwat antara pria dan wanita bukan mahram. Karena orang ketiganya pastilah setan.
  4. Sentuh-sentuhan antara pria dan wanita dalam aktivitas pacaran pastilah gag bisa untuk dihindari. Kata mereka, : Ibarat membuat sebuah masakan, pegang-pegangan ato sentuh-sentuhan itu justru disebut sebagai garam ato bumbu dari pacaran tu sendiri.
  5. Dan iank pasti, gag mungkin banget kalo kita gag ngebayangin pasangan kita, kalo seandainya kita lagi berpacaran kan, ?

Terimaksih telah membaca. Sekarang, saia persilahkan anda untuk kembali merenungi hal ini. Kalau sekiranya, anda anda sekalian bisa menghindari (paling tidak) 5 iank tersebut di atas, insya Allah, aktivitas pacaran iank anda lakukan tidak apa apa alias sah sah sajja.

Namun iank jadi pertanyaan saat ini. Bisakah anda untuk tidak melakukan (paling tidak) 5 hal di atas pada saat anda berpacaran, ??


Afwan, , gag ada maksud apa apa, Cuma berusaha menyampaikan apa iank saia tahu dan saia yakini bahwa itu benar. Wallahu ‘alam.

0 coment:

Posting Komentar